Monday, May 12, 2008

SarijayaDaily 12 May 2008

Pasar Asia ditutup melemah. Harga beberapa komoditas sore: minyak mentah di USD124.4 (+0.57%), CPO berada di MYR3,491 (+0.98%), timah di USD24,475 (+1.98%), nikel USD27,450 (-3.84%), emas di USD887 (+0.62%), dan Rupiah berada di IDR9,248/USD (-7.5).

Indeks turun 1.9 poin atau -0.1% ke 2,375.0 di mana sebanyak 2.8 miliar lembar saham berpindah tangan dengan nilai IDR3.8 triliun. Investor asing membukukan posisi net selling senilai IDR11.0 miliar. Tercatat 77 saham turun, 110 saham naik, dan 71 saham tetap. Saham yang loss a.l. BBRI, INCO, ASII, ISAT dan DEWA, sedangkan yang profit a.l. TLKM, BISI, BUMI, BMRI dan GGRM.

BSD City menawarkan saham IPO dengan harga IDR388 hingga IDR800 per lembar.
BHIT membagikan dividen tunai IDR5 per saham dan menyetujui program buyback dan MSOP masing-masing sebesar 10.0% dan 3.0% dari total modal.
MIRA berencana mengakuisisi 80.6% saham APEX.
ELSA memenangi kontrak senilai USD11.0 juta.
Adaro Energy menargetkan dana minimal IDR10.0 triliun dari penawaran umum perdana 31.7% saham baru atau setara 9.65 miliar saham.
TINS akan mengakuisisi tambang timah di Myanmar dan Vietnam dengan kisaran dana senilai IDR4.0 triliun.
KARK menargetkan dapat menyelesaikan akuisisi terhadap Risna Karya Wardhana Mandiri bulan depan senilai IDR93.0 miliar.
ASGR menyetujui 75.0% pembagian dividen senilai IDR54.1 miliar atau IDR40.0 per saham untuk tahun buku 2007.

Dalam minggu ini kami perkirakan IHSG akan bergerak dalam range 2350-2420. IHSG akan mencoba menembus resistance 2400 sebelum mengarah ke 2420. Namun kami agak bearish untuk minggu ini dimana kemungkinan akan terjadi koreksi IHSG akan mengarah ke support 2370 (S1) dan 2350 (S2).Sedangkan untuk hari ini IHSG kami perkirakan akan terjadi koreksi ke level 2360. Dengan koreksi pada market Amerika jumat lalu dan market Jepang pagi ini, IHSG sendiri hari ini akan bergerak dalam range 2360-2385. Satu berita positif adalah TINS yang hendak mengakuisisi tambang timah di Myanmar dan Vietnam. Jumat kemarin CPRO naik 15 poin (+5.88%) ditutup pada level 270 dengan didukung oleh volume yang cukup tinggi. Namun kami menganjurkan investor untuk hati hati terhadap saham ini.

No comments: